Bahasa Inggrisnya Patungan

Beda Idiom Dan Proverb

Halo teman-teman semuanya, kali ini saya mau membahas mengenai beda idiom dan proverb. Kalau di tulisan saya yang terdahulu saya sudah pernah membahas mengenai apa sih idiom itu. Buat teman-teman yang belum membaca tulisan saya tersebut silakan teman-teman bisa membaca dulu di artikel yang pernah saya tulis sebelumnya di blog ini.

Nah sekarang kita akan membahas mengenai perbedaan di antara keduanya ini, yaitu antara idiom dengan proverb.

Mengenal Beda Idiom Dengan Proverb

Sekarang kalau begitu kita uraikan terlebih dahulu mengenai idiom.

Idiom

Idiom adalah sebuah frase kata atau gabungan dari kata-kata dimana artinya tidak bisa kita mengerti dengan mengartikan satu per satu kata-kata tersebut. Arti dari gabungan kata-kata itu menjadi arti tersendiri.

Contoh dari idiom misalnya :
  • with open arms - ini artinya adalah diterima dengan hangat. Sementara kalau kita artikan kata per kata kan artinya adalah dengan tangan terbuka. Beda kan ya jadinya?
  • to wash one's hand - idiom ini artinya adalah menolak menjadi bagian dari sesuatu lagi. Sementara kalau kita artikan kata per kata maka artinya kan mencuci tangan seseorang. Beda banget kan? Makanya kita tidak bisa artikan kata per kata kalau kita ketemu sebuah idiom. 
Idiom adalah cara singkat dalam menyampaikan sesuatu. Jadi kalau kita menggunakan idiom kita bisa menghemat banyak kata untuk menjelaskan maksud kita, karena idiom itu yang pada akhirnya menjelaskannya. Idiom adalah merupakan cara yang unik dalam mengekpresikan sesuatu.

Kadang memang mungkin bagi kita untuk menebak arti dari sebuah idiom hanya dengan melihatnya. Misalnya idiom pada kalimat berikut,
He turned red when I asked him about the incident.
Nah kalau kita melihat idiom "turned red" tersebut kita bisa menebak artinya adalah dia malu. Namun dalam banyak hal, lebih sering idiom itu ngga semudah itu untuk kita tahu artinya. Misalnya pada contoh kalimat di bawah ini.
That man loves blowing his own trumpet.
Nah idiom "blowing his own trumpet" pada kalimat di atas artinya sama sekali ngga ada hubungannya dengan musik lho. Arti dari idiom tersebut adalah senang berbicara mengenai dirinya sendiri.

Lima Macam Frase Idiom

Frase idiom itu ada lima macam yaitu prepositional phrases, adverbial phrases, adjective phrases, noun phrases dan verb idioms. Kelima macam ini dapat membentuk sebuah frase idiom.

Prepositional Phrases

Kita lihat untuk contoh prepositional phrase yang dapat menjadi frase idiom pada kalimat di bawah ini.
We won the race on account of Jerry.
Prepositional phrase "on a account of" ini merupakan sebuah frase idiom yang artinya adalah "Kami menang berkat Jerry".

Contoh kalimat kedua untuk prepositional phrase yang merupakan idiom kitalihat pada kalimat di bawah ini.
They are on the verge of bankruptcy.
Kalimat di atas artinya adalah, "Mereka sudah berada di ambang kebangkrutan".

Adverbial Phrases

Nah kali ini kita akan melihat bagaimana sebuah adverbial phrase dapat berfungsi sebagai sebuah frase idiom pada contoh kalimat di bawah ini.
They reached in the nick of time.
In the nick of time pada kalimat di atas adalah adverbial phrase yang berfungsi sebagai frase idiom yang kalau kita artikan kalimat di atas artinya adalah, "Mereka sampai tepat waktu" atau "Mereka sampai pas banget waktunya".

Kemudian bisa kita lihat juga pada contoh kalimat berikut ini.
They will work rain or shine.
Rain or shine itu artinya adalah ngga peduli bagaimana. Jadi arti kalimat di atas adalah, "Mereka akan bekerja tidak peduli bagaimana"  atau "Mereka akan bekerja tidak peduli apa pun yang terjadi".

Adverbial phrase yang menjadi sebuah idiom dapat kita kenali dengan menanyakan pertanyaan seperti bagaimana, kapan, kenapa, atau dimana.

Adjective Phrases

Adjective phrase juga bisa menjadi sebuah frase idiom, contohnya pada kalimat di bawah ini.
Stella was over the moon.
Adjective phrase "over the moon" adalah merupakan frase idiom, yang mana artinya kalimat di atas adalah "Stella bahagia".

Kemudian contoh yang kedua kita lihat pada kalimat di bawah ini,
They brought her back safe and sound.
Adjective phrase "safe and sound" pada kalimat di atas merupakan sebuah frase idiom, yang kalau saya artikan kalimat di atas maka artinya adalah "Mereka membawa dia pulang dengan selamat".

Noun Phrases

Noun phrases juga bisa menjadi sebuah frase idiom. Kita lihat contohnya pada kalimat di bawah ini.
That law is a dead letter.
A dead letter pada kalimat di atas adalah merupakan noun phrase yang pada kalimat adalah sebuah frase idiom. Arti dari kalimat di atas adalah "Hukum itu sudah tidak bisa digunakan lagi".
There are lots of ups and downs in life.
Noun phrase ups and downs pada kalimat di atas adalah merupakan sebuah frase idiom yang kalau saya artikan kalimat di atas maka artinya adalah "Banyak hal-hal yang membuat kita bahagia atau pun hal-hal  yang membuat kita tidak bahagia dalam kehidupan".

Frase idiom dari noun phrase ini bisa kita cirikan dengan mengajukan pertanyaan seperti, "apa".

Verb Idiom

Nah frase idiom juga bisa dalam bentuk verb idiom. Misal saya beri contoh kalimatnya di bawah ini,
It is time for them to bury the hatchet.
Frase idiom to bury the hatchet itu artinya to make peace atau berdamai. Jadi kalimat di atas diartikan yaitu, "Sudah saatnya bagi mereka untuk berdamai".

Kemudian contoh yang berikutnya kita lihat pada kalimat dibawah ini,
Jack has tried his hand at many things!
Frase idiom "tried his hand" artinya adalah sudah mencoba. Jadi arti pada kalimat di atas adalah, "Jack sudah mencoba banyak hal!"

Nah sudah kita bahas mengenai idio, sekarang kita akan membahas mengenai apa itu proverb.

Proverb

Proverb itu kalau di bahasa Indonesia itu mungkin artinya adalah peribahasa. Bentuk proverb itu biasanya adalah sebuah kalimat, sementara kalau idiom kan bentuknya tidak satu kalimat utuh.

Proverb itu biasanya merupakan kata-kata bijak di dalam kehidupan kita. Saya beri contohnya berikut ini ya.
All that glitters is not gold.
Nah itu satu kalimat itu merupakan proverb jadi bukan sebagian aja seperti halnya idiom. Dan proverb di atas itu artinya adalah "Tidak semua yang terlihat berharga itu berharga".

Kemudian contoh proverb yang berikutnya misalnya,
Birds of a feather flock together.
Yang mana arti dari proverb di atas adalah "Orang-orang yang memiliki kesamaan saling menarik satu sama lainnya".

Nah proverb itu juga mirip idiom dalam hal tidak bisa diartikan kata per kata dan harus diartikan dalam satu kesatuan.

Jadi kalau begitu sampai disini teman-teman sudah tahu kan bedanya antara proverb dan idiom itu apa? Ini ada video yang bagus yang bisa teman-teman tonton, silakan aja klik disini untuk menonton videonya. Kalau begitu pembahasan kita mengenai beda idiom dan proverb ini saya sudahi sampai disini dulu ya.

See you guys..

Komentar